Ribuan Jamaah Bluk Gebluk Se kecamatan Rembang Gelar Kegiatan Rutin Silaturahmi

- Jurnalis

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASURUAN |Kabarnewsday- Ribuan jamaah Bluk Gebluk se Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan menghadiri acara silaturrahmi sekaligus pembukaan kegiatan rutin yang digelar dihalaman Pesantren Roudlotul Hamdi Rembang Pasuruan, Kamis (08/05/2025).

Perlu diketahui, Bluk Gebluk sendiri adalah sebuah tradisi unik yang berasal dari Rembang Pasuruan. Dimana didalam tradisi ini berisi lantunan lagu atau syiiran yang berisi tuntunan ajaran Islam.

Lantunan lagu berbahasa Madura dan diiringi dengan bunyi tepuk bantal dan tepuk tangan dimainkan oleh tim sebanyak 20 orang. Tepuk bantal inilah yang menghasilkan bunyi “bluk-bluk”sehingga dikenal dengan nama Seni Bluk Gebluk. Seni tradisional ini dikembangkan oleh ulama besar asal Rembang Almaghfurllah KH. Abdurrosyid dan K.H. Zainal Abdin.

Dari pantauan awak media, tampak jamaah yang ikut hadir dari berbagai pelosok Desa. Diantaranya, jamaah dari Desa Krengi, Desa Kedung Banteng, Desa Orobulu dan dari Desa desa lainnya.

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri para pengasuh pengasuh majlis taklim atau kiai kiai kampung yang berada di Kecamatan Rembang. Namun, acara seremonial itu tidak ada satu pun pejabat dari pemerintahan entah dari pemerintah desa, kecamatan maupun dari pemerintah daerah yang hadir pada acara tersebut meskipun telah dikirimkan undangan.

Meskipun tidak dihadiri dari pejabat. Disitu, para jamaah antusias sekali. Mengingat sudah hampir 3 bulan kegiatan tersebut libur dikarenakan musim penghujan dan menghadapi bulan Ramadhan.

Baca Juga :  FORMAT Pertanyakan Prosedur Dan Ketentuan Anggota DPRD Dalam Fasilitas Kredit DiBank Jatim

Gus Zainul Arifin S.Pd selaku Ketua Lesbumi mengatakan,” acara ini sengaja digelar untuk mempererat silaturrahmi dan halal bihalal antar jamiyah serta dalam upaya pelestarian budaya Buk Gebluk yang usianya sudah lebih 100 tahun,” paparnya.

“Dengan sering diadakannya kegiatan kegiatan seperti ini, lanjut Gus Zainul, masyarakat tambah semangat dalam melestarikan budaya local asli gebluk.

Sebagai ketua Lesbumi, masih kata Gus Zainul, harapan saya mari kita bersama bersinergi dalam melestarikan budaya asli pasuruan ini, terutama peranan pemerintah, entah dari Pemerintahan Desa, Kecamatan maupun Pemerintahan Kabupaten Pasuruan,” ringkasnya.

Berita Terkait

Tanggapi Berita Viral Warung Pinggiran Sungai di Kelurahan Sebani Terancam Ditutup 
Polemik Tanah Waris Didesa Curah Dukuh,Ahli Waris Minta Keadilan Polres Pasuruan Kota
Sugeng Samiadji beserta masyarakat desa Ambal – Ambil gelar audensi bersama Komisi 1 DPRD Kabupaten Pasuruan
Gelar Konferensi Pers, Begini Penjelasan Sekjen LPKSM Sakera 
Format Minta Tutup Segera Perusahaan Tambang CV. Jaya Corpora Yang Melakukan Penambangan Diluar IUP
Kepala Desa Mojoparon Sukses Mendongkrak Perekonomian Warga nya Melalui Wisata Lapangan Sepak bola
Di Duga Adanya Pratek Mafia Tanah,Balai Desa Pusung Malang Miris,5 Tahun Tak Terurus
Proses Hukum Dugaan Terkait Pengeroyokan Anak Wartawan di Sukorejo Masih Berlanjut
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:01 WIB

Ribuan Jamaah Bluk Gebluk Se kecamatan Rembang Gelar Kegiatan Rutin Silaturahmi

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:42 WIB

Tanggapi Berita Viral Warung Pinggiran Sungai di Kelurahan Sebani Terancam Ditutup 

Kamis, 1 Mei 2025 - 05:56 WIB

Polemik Tanah Waris Didesa Curah Dukuh,Ahli Waris Minta Keadilan Polres Pasuruan Kota

Jumat, 28 Maret 2025 - 10:19 WIB

Sugeng Samiadji beserta masyarakat desa Ambal – Ambil gelar audensi bersama Komisi 1 DPRD Kabupaten Pasuruan

Kamis, 27 Maret 2025 - 23:24 WIB

Gelar Konferensi Pers, Begini Penjelasan Sekjen LPKSM Sakera 

Berita Terbaru